menggaris makna dupa-menggema bara-
melukis
merah rona memerahkan-
tetesan belantara airmata
menikam hamparan
bumi-
saat Langit menjemput maut
bergema halilintar-
pujian semesta
bertahta-
ketika semesta kian menatah aku, dia dan kau-
sebutir makna penggenapan kian tertetas
menitah jiwa-jiwa *
tetesan airmata melukis-anak sungai
kepedihan-
menggenang lengkungan danau kesunyian-
menikam sayatan berkuala
lautan lepas-menggelora-
**baiklah, tersesap makna kepemilikan tiada kepemilikan_
*perlahan membuka kitab purba: bertahta empat penjuru angin*
(1)disini, setiap malam-
aku merindukan sayatan tatapan matamu sang rembulan??!!
(2)disini, setiap penghujung malam jemariku bergetar
menulis sajak kerinduan Lautan pilihanmu+
(3)disini,
tetesan hujan seperti anak panah bertebaran
diLangit menikam kasih
diperut membumi-
aku merindukanmu menyatu tarian hujan belantara kasih_
(4)disini, sengatan mentari mencumbu seluruh pori-pori
kehidupanku *laksana sengatan kerinduan kian membeku*
05:10:12// 08:52
.
No comments:
Post a Comment