pandora oohh pandora :
**sepertiga malam membunuh gairah birahi
kelam malam bersetubuh ombak membiting kuala bermakna -
satu peraduan rembulan berkelambu sutera ungu
menggema perbatasan selat menoreh dua pulau penantian panjang -
dua kata meniup terompet parapial berwarna putih
menggenapkan matahari menulis kembara para detak nadi
*angin malam memeluk tungkai langit diatas bantal
termaktub pusara penantian tiga ratus enam puluh lima
cahaya matahari bersarang tatapan saga sang maha dewata -
satu matahari terbunuh diatas singgasana sepeda angin
berbalut kain sorban tersilang suara menggema
memukau telinga sepanjang tepian lautan
menikam istana berjendela menggaris makna
** satu kata menghiasi mahkota bertatah permata
menjemput angin lautan mengembang layar pertarungan
penantian dipenghujung hujan penuh kenikmatan -
satu lingkaran cincin bertahta berlian menempa tembaga berkarat
berjuta tahun pembabtisan pulau terapung -
suara burung malam memekik menziarahi tungku usang
tersiram gejolak api nan membara selaksa purnama
**malam penghianatan pertama membiting hujan
bertulis dua jejak meminta suara bersendratari
diatas lukisan tubuh rembulan terlentang satu kenikmatan -
matahari menulis malam bertinta cahaya rembulan
bertahta sang membinar memetik kereta angin
memanah langkah pulang
*musim kemarau bertandang diatas ladang kering kerontang
bertanam ilalang suara alam semesta menjelma bisikan birahi
gemericing tapal kuda -
kereta angin bersais nafas jalang bersetubuh detak nadi
perkusi memintal menara berlampu negeri kincir angin -
satu lilin tertiup seribu langkah mendesah tertenun kain dewata
menetak selembar telanjang membelah setengah matahari
** menulis pagi diatas selembar kain pembalut tubuh
tersiram gemerisik air tatahan tebing bersatu karang -
satu tatapan mengulam rumput liar diatas tebing selatan
bersatu kepakan sayap dua laguna
berkisah para dewa memuja dewi
menghiasi lukisan cakrawala
* satu pilar menghadang tatapan membuka jendela
dua arah utara menikam selatan -
matahari bersimpuh diatas meja perjamuan para tetua
memukat sugih berwarna merah tua -
semilir angin meniup daun membuka pintu kuala
membunuh sungai memeluk lautan makna
*Rinai hujan kerinduan semalam
tersekat diatas jendela langit
menulis tetesan dahaga satu pujian -
**Sepucuk Surat tertulis kata pengharapan
diatas tanah kering kerontang -
Sebaris kata tersulam diatas langit senja kemarin
melempar hujan menjelma kata kepagian -
dua langkah bersilang tangan memutar haluan
tersayat kata membelenggu nafas tersisa
satu pertapaan usang -
dua mencadikmu tersesap gelombang
menebar arus atas bersetubuh pusaran palung terdalam
menggapai matahari diatas peraduan malam
*Sepucuk surat tertulis kata menjala seribu pundi pundi
berkata satu rasa menoreh banten diatas kepala -
para jejak menimbang mahkota tetua menggapai singgasana anumerta
diatas hamparan perjamuan malam tertulis angka lima ratus makna
**sebatang pohon randu bercabang dua batang
berbalut jubah berduri sekujur tubuh
meronce tetesan darah merinai sayatan
bertulis paripurna meranggas kata memeluk cakrawala -
sebait penantian menata persembahan
secawan kenikmatan tersesap diujung dahan
melukis daun beranting tertiup angin
bertulis paripurna berhadapan kata bercermin rasa
***Melukis pagi diatas lagit menebar warna kuning
semburat keemasan menggaris merah
tersemat sebatang pohon tembesu menebar dahan
menjari ranting kehidupan -
sepasang kaki kecil titisan khayangan berlari
memuja matahari tergerai ikal mayang semesta
membiting pesona wajah para tetua -
saat daun daun berguguran menikam tunas tunas tumbuh
mengalir sungai poehlang toehwang
menggenapkan cahaya sang membinar
*Semburat ufuktimur terjerang diatas hamparan
meriap gelombang lengkungan danau ranau
bersendratari belibis mengejar mimpi
lukisan gemintang semalam -
satu tatapan mata berjajar puluhan pohon nyiur
menepi simponi tetesan embun terbawa mimpi
lukisan rembulan semalam -
para kekasih berselimut kain ketapang
menggenggam sauh memutar nakhoda
membentang delapan arah mata angin
terbawa mimpi lukisan matahari semalam
*melukis warna hitam diatas putih
menggenapkan lukisan
berwarna hitam diatas putih
*dua peradaban menggaris kitab usang
menari diatas gelombang memutar kemudi
tenggelam bersatu rakata memekik elang laut
mengepak larmu berbantal sebongkah batu hitam
berkilat pusaka tetuho -
senja menebar wangi lengkuas
bersatu daun menjari tanggai pusara
tiga pulau memecah krakatau
diatas punggung sang bermata cahaya berkilau -
gemericing kaki mendayung sampan
bertahta pertapaan perkampungan tua tersisir satu kata
*tiga puluh lima kekuatan berjajar tembaga
menjelma tujuh puluh lima menggaris lengkungan
tubuh semesta bertahta -
dua puluh enam larmu berjajar
membentang dua sayap menikam
pertarungan antahberantah
satu kembara kereta angin
berwarna hitam bermata elang -
empat lingkaran berputar meniti
cakrawala laksana anak panah
memuja busur berwarna merah
beracna malaikat pencabut nyawa
*melintasi jejak kembara diperbatasan belantara
penantian usang bertarung meneti tebing
menghirup aroma lautan melepas kerinduan
memuja gairah tetesan berkekuatan peluh matahari -
langit senja berwarna pelangi menetak hujan
diatas kepala kemarau panjang tersulam
empat bendera tertiup angin selatan
mengembang lengkungan cadikmu membahana
*Satu upacara dipelukan pura bertahta tebing uluwatu
melempar harapan persembahan banten
bersatu taburan aroma bunga kamboja
terselip kata melukis telinga berbebat kuning
kain serilang berwarna kuning
berkepala putih memutihkan -
dua dupa berwarna jingga kemerahan membakar stanggi
merapal mantra pusara terbiting lingkaran mayang
semesta berkonde tua menitah kata bermakna
*Lingkaran cahaya metaji matahari memerah langit
bersenandung suara mengasah pedang bermata dua
terpercik api pertempuran jiwa para kurusetra -
sebait puisi bertulis perisai bertangkup tembaga
menggaris tangan sang pemikul kata bersuara renta
diatas pusara paripurna bertapa laksana
*gemericing tabuhan para telapak nirwana
membebat satu pertanda lingkaran diatas lingkaran usang -
satu hamparan tanah kering kian meretak
bersatu tubuh ilalang terbakar matahari
bersendratari lukisan kain membatik
rembulan menjemput dinihari -
semilir angin memekik cakrawala
bersetubuh dua sayap laguna
berwarna hitam bermata permata aksara
*senja bersemedi diatas kata berziarah satu pujian semesta
menikam kembang setaman menghiasi paras
bertahta sang membinar laksana ukiran candi seribu kata
mematung satu keabadian sembilan puluh sembilan petuah dewata
*menulis kata tercecap dilidah
memikul aksara tertatih
melintasi jejak setapak
memuja hati bersemedi ujung pangkal
aliran sungai kasih sang puteri
bermandi cahaya matahari memintal nafas
menikam serpihan pagi -
sekuntum kembang melukis kelopak
berwarna merah tersiram halilintar
dipelukan rinai hujan
menggenapkan tatapan mata bersahaja
*senja menggaris warna hitam malam
diatas jendela bertitah sayatan
sepanjang tepian cadikmu
menghempas lautan melepas
sepucuk suratan tangan anak pedalaman -
kerlipan lampu menara diatas kata
karang memanggil namamu kembali
menjelang dekapan usang
bersetubuh penuh kenikmatan -
seratus mantra berserakan
menggenggam tiga puluh anak panah
berlapis permata
mengalir tujuh puluh tetesan hujan
pertapaan menikahi keabadian*
*28 Agustus 2013*
*dua sisi berhadapan berkibar bendera hitam
bersatu bendera putih bersilang suratan tangan
bercorak hitam memutihkan -
satu lingkaran melukis dalam lingkaran
bersemu tujuh kekuatan semesta
menopang empat tonggak singgasana kematian kata
*Langit keperakan terang benderang
memintal cahaya keemasan bersatu bara
menggenapkan tanah kerontang
Satu titisan ruhmu tersesat memantik labirin
memuai wujud terengah
memburu satu pujian dewi langit
bercahaya raga bergolak merah saga
membiting hasrat pertempuran baratayuda
bertombak tembaga -
titian senja memanggut malam
dipelukan rembulan
meremah lentik jemari awan
memintal angin menoreh air
diatas kata tersemat permata
*angin senja berlindung memetik perisai
membalut tubuh berjubah pelangi
bercorak kusam merentang tangan kiri
setengah menggenggam jemari telunjuk
satu berjumawa tiga menikam jiwa
kian meruncing bertemali janji tersayat ulu hati
*tiga puluh enam tatahan candi terukir menuai jejak raga
menari satu tarian berkumandang diatas cakrawala
menggores telapak tangan bersemu lukisan matahari
bermimpi seribu kembang padang
*kerlipan lampu dermaga penantian
bersenandung deburan ombak
membaca mantra kata cinta
berkata meliuk hujan kerinduan
diatas meja perjamuan memetik bayangan sang
*gelombang lautan perlahan menepi
memeluk tanjung karang
bersatu semilir angin
melempar ombak membuih satu
pelukan dewi khayangan
menjelma penantian perahu berlayar kata
menikahi senja berwarna jingga*
*28 Agustus 2013*
*sembilan purnama terjajar tulisan
menggaris tanda menetes air tembaga
berlapis pancuran satu rekahan tebing
tiga tingkatan tersesap urat leher semesta -
satu mantra menghiasi sinar mentari
melintasi pagi berdiri setengah badan
menggenggam dua pundi
menghantar arah empat penjuru angin
tertancap anak panah
melengkung busur berwarna merah
*sepertiga cahaya matahari
tersembunyi menulis tinta
berwarna hitam menikam matahati -
lukisan langit bertitik menetak matahati
berbisik semilir angin barat
berperisai belantara kering kerontang
menantang berjuta asa
tergantung memukat jendela kata
* // 01 september 2013*
*satu sabda menjelma hamparan danau mata
membalut tatapan saga bersetubuh asap
menikam dupa menimang tepian tebing senja
berkalung kabut merintih sepi terpateri
kata berkuasa ** 02 september 2013*
---------------------------
Langit tersayat halilintar
menggaris jejak berkelok membumi satu
gemericing lingkaran roda berkereta
hujan bermandi cahaya pelangi
terkubur dipenghujung senja menanti -
serpihan rintik hujan berbaju besi
memeluk perisai menikam detak nadi
memburai asa selembar daun
bertulis tangan melempar mimpi *
03 september 2013*
hujan berdiri tegar berselimut kabut
tertiup angin pegunungan menulis kata kesetiaan
bermahkota penantian kasih abadi -
hujan menghitung rinai diatas tatapan mata
membuka cadar jendela bersusun sirih
seraut kata sang membinar
memanggil menara berlampu
membiting tebing karang -
hujan kepagian menjemput senja
menebar suara berkecipak
dua pasang kaki langit membumi
mengejar mimpi *
hujan memeluk setengah tubuh rembulan
menitis lengkungan kata kian meliuk penuh asmara
berpujangga dewata -
hujan menoreh penggenapan
sepanjang tepian kata kasih berkata s
uara dua belas mantra kerajaan petitenget
menjelma sakha -
hujan berlindung diatas cahaya anumerta
mengembang tiga puluh tiga payung
menebar suara menjaring lautan
menepi kuala seksama *
hujan kian menjelma diatas panggung sandiwara
memantik seberkas api memintal tungku usang -
hujan bersenandung kesepian
menggenggam sebait puisi perjanjian
secawan kata memikul mahkota tersalib
sepanjang kisah belantara sukma rahwana -
hujan menitis hulu berjubah kelam
memuja hilir termaktub satu malam
membunuh matahari diatas mata
bersilang tiga tanda *
--------------------------------
Ibunda alam berbisik merentang jarak
sembilan ratus delapan puluh tiga detak nadi
diatas sepinggan makna bertahta dua tiang
memeluk labirin asa pertanda satya *
*
bersabda putra dewata meminang senja
menatah candi milik perupa berkekuatan kelam malam
persembahan rembulan terbelah penuh kenikmatan
memuja sebait pusi kenadiran tenggelam
membelenggu patahan palung makna bertulis karam,,
*04 september 2013*
disudut altar aku menunggu
tabut perjanjian tergerus waktu *
*menghitung rinai diatas tatapan mata
membuka cadar jendela bersusun sirih
seraut kata sang membinar
memanggil menara berlampu
membiting tebing karang*
-----------------------------
*satu lembaran usang terkuak diatas pertapaan
seutas tali bersilang simpul menarik dua arah
terikat satu kekuatan jiwa membuncah raga*
*05 september 2013*
*satu tungku terbakar pagi
menjemput pejantan
terjilat sepinggan nasi
berguman
betina
menanak basi
terbelah dua kaki
tersayat satu belati
berkali *
*menikahi
jiwa kosa*
---------------
ketika senja mengukir para nafas
bersinar terang benderang
berwarna pelangi memeluk peluh
berdenting kuala menjampi siter -
ketika suteramu memeluk parasku
tercumbu parasmu membahana suteraku -
ketika bumi bermandi keringat
langit mengejar mimpi gejayan
diatas rembulan menggelora pendar pendar -
ketika singgasana bertahta ujung jemari
melempar kata dipertapaan kedua makna,
menggaris warna hitam memutihkan
diatas selembar daun bertangkai
singgasana bertahta baginda
meminang dua pulau tersayat selat
menitis.pesanggrahan kenikmatan *
*06 september 2013*
sepanjang penantian menggaris satu kekuatan
pertemuan langit diatas hamparan samudera
memeluk perut bumi -
dua cawan tergenggam memadu kasih
bersendratari gelombang memintal buih
menikam ujung tanjung karang -
senja membali mengukir kenangan
membuka lembaran kitab purba
selaksa meminang para jiwa satya *
----------------------------------------------
memintal cuppu
berkain batik serilang
membinar tatapan membatu
sepucuk surat bertanda kasih
membuai sulur sulur nirwana *
matahari bersetubuh penantian
seutas tali bertemali
meminang tanda bersilang gada
menikam liat pinggang semesta *
*07 september 2013*
-------------------------------
langit senja berwarna pelangi
menetak hujan diatas kepala*
matahari menimang selendang
senja terbelah
langit tersesap kata membumi
sepasang camar memintal angin barat daya
menjelma sebait puisi persetubuhan
menggaris gairah kuala melarung lautan *
*menikahi
jiwa kosa*
---------------
ketika senja mengukir para nafas
bersinar terang benderang
berwarna pelangi memeluk peluh
berdenting kuala menjampi siter -
ketika suteramu memeluk parasku
tercumbu parasmu membahana suteraku -
ketika bumi bermandi keringat
langit mengejar mimpi gejayan
diatas rembulan menggelora pendar pendar -
ketika singgasana bertahta ujung jemari
melempar kata dipertapaan kedua makna,
menggaris warna hitam memutihkan
diatas selembar daun bertangkai
singgasana bertahta baginda
meminang dua pulau tersayat selat
menitis.pesanggrahan kenikmatan *
*06 september 2013*
sepanjang penantian menggaris satu kekuatan
pertemuan langit diatas hamparan samudera
memeluk perut bumi -
dua cawan tergenggam memadu kasih
bersendratari gelombang memintal buih
menikam ujung tanjung karang -
senja membali mengukir kenangan
membuka lembaran kitab purba
selaksa meminang para jiwa satya *
----------------------------------------------
memintal cuppu
berkain batik serilang
membinar tatapan membatu
sepucuk surat bertanda kasih
membuai sulur sulur nirwana *
matahari bersetubuh penantian
seutas tali bertemali
meminang tanda bersilang gada
menikam liat pinggang semesta *
*07 september 2013*
-------------------------------
langit senja berwarna pelangi
menetak hujan diatas kepala*
matahari menimang selendang
senja terbelah
langit tersesap kata membumi
sepasang camar memintal angin barat daya
menjelma sebait puisi persetubuhan
menggaris gairah kuala melarung lautan *
*****
tiga perbatasan kasih
ReplyDeleteterbujur diselimuti delapan kata
menjelma mahkota diatas kepala
bersatu selembar kembara
menembus mata senja menetes
darah memerahkan kenikmatan
memuja dua lengkungan pintu
menghadap utara
menulis punggung selatan -
tiga tetesan embun meronce tubuh pagi
menggenang matahari seluas lautan tiada bertepi
menarik kereta para titian malam bergerombol
berlari menikam suara terompet
bersinggasana kelam menetak
satu menggaris jingga -
tiga arah menulis tanda salib
bersilang pujian mengukir bebatuan
semesta berwujud sepucuk candi
seribu bulan diatas pelukan ibunda alam
menatah sebait puisi Tuhan nan Cantik Jelita
mencandi kerinduan sang tetua
bersujud diatas kaki persembahan
paripurna *
**
ReplyDelete---------------------------
Langit tersayat halilintar
menggaris jejak berkelok membumi satu
gemericing lingkaran roda berkereta
hujan bermandi cahaya pelangi
terkubur dipenghujung senja menanti -
serpihan rintik hujan berbaju besi
memeluk perisai menikam detak nadi
memburai asa selembar daun
bertulis tangan melempar mimpi *
03 september 2013*
hujan berdiri tegar berselimut kabut
tertiup angin pegunungan menulis kata kesetiaan
bermahkota penantian kasih abadi -
hujan menghitung rinai diatas tatapan mata
membuka cadar jendela bersusun sirih
seraut kata sang membinar
memanggil menara berlampu
membiting tebing karang -
hujan kepagian menjemput senja
menebar suara berkecipak
dua pasang kaki langit membumi
mengejar mimpi *
hujan memeluk setengah tubuh rembulan
menitis lengkungan kata kian meliuk penuh asmara
berpujangga dewata -
hujan menoreh penggenapan
sepanjang tepian kata kasih berkata s
uara dua belas mantra kerajaan petitenget
menjelma sakha -
hujan berlindung diatas cahaya anumerta
mengembang tiga puluh tiga payung
menebar suara menjaring lautan
menepi kuala seksama *
hujan kian menjelma diatas panggung sandiwara
memantik seberkas api memintal tungku usang -
hujan bersenandung kesepian
menggenggam sebait puisi perjanjian
secawan kata memikul mahkota tersalib
sepanjang kisah belantara sukma rahwana -
hujan menitis hulu berjubah kelam
memuja hilir termaktub satu malam
membunuh matahari diatas mata
bersilang tiga tanda *
--------------------------------
Ibunda alam berbisik merentang jarak
ReplyDeletesembilan ratus delapan puluh tiga detak nadi
diatas sepinggan makna bertahta dua tiang
memeluk labirin asa pertanda satya *
*
bersabda putra dewata meminang senja
menatah candi milik perupa berkekuatan kelam malam persembahan rembulan terbelah penuh kenikmatan memuja sebait pusi kenadiran tenggelam membelenggu patahan palung makna bertulis karam,,
disudut altar aku menunggu
tabut perjanjian tergerus waktu *
*menghitung rinai diatas tatapan mata
membuka cadar jendela bersusun sirih
seraut kata sang membinar
memanggil menara berlampu
membiting tebing karang*
*satu tungku terbakar pagi
Deletemenjemput pejantan
terjilat sepinggan nasi
berguman betina
menanak basi
terbelah dua kaki
tersayat satu belati
berkali *